Rabu, 27 Juli 2022

Menjemput Asa di Kota Jambi



Malam itu seperti biasa aku bangun untuk mendirikan sholat tahajud, ketika ku buka hp untuk mengecek saat ini sudah Jam berapa mataku tertuju pada sebuah chat yang masuk dari seseorang yang tidak ku kenal. Nampak juga ada tiga komentarnya yang masuk di FB ku, dan yang sangat mengejutkanku adalah isi komen yang dia lontarkan untukku. Aku segera menghapus komen dia yang masuk karena aku merasa malu jika dibaca oleh orang lain, isi komennya intinya memberitahukan bahwa orang yang selama ini menjalin hubungan denganku adalah orang yang palsu. Tentu saja aku sangat panik pada saat itu, segala fikiran berkecamuk dalam benakku tanpa menunggu lama aku segera menghapus profil yang ada di FB ku, sebenarnya profil itu juga bukan atas kehendakku semua atas kemauan dan tekanan dari seseorang yang selama ini baik padaku tapi kenyataannya dia adalah palsu.

Aku segera menyelidiki siapa yang dengan berbaik hati mengingatkanku, ku cek profilnya nama FB nya Angga Nga setelah ku lirik sedikit FB nya ternyata dia seorang TNI yang berasal dari Jambi. Tidak ada yang aneh pada saat itu, yang aku tau pada saat aku panik, ketakutan bahkan gemetaran dia berkata akan melindungiku, dia memberikan no telfon sekaligus no wa nya untukku dan mengingatkanku jika terjadi apa-apa untuk segera menghubunginya. Tentu saja aku sangat senang dan merasa berterima kasih padanya.

Pagi itu dia meneleponku, setelah berkenalan ternyata namanya Angga nama lengkapnya Erlangga. Kami ngobrol banyak hal yang berkaitan dengan yang kualami saat itu, aku memberikan keterangan yang jujur sesuai dengan kenyataan yang memang ku alami, kami mengobrol lumayan lama. Aku berfikir setelah obrolan itu semua akan selesai dan kami tidak akan saling mengenal lagi, namun ternyata dia masih terus menghubungiku bahkan beberapa kali minta VC dan jujur pada saat itu tidak ada yang aneh dengan perasaanku padanya aku hanya merasa senang dan berterimakasih ketika ada yang mau peduli padaku apalagi seorang aparat TNI. Aku memang salah satu wanita yang sangat mengagumi TNI, jauh lebih mengagumi jika dibandingkan dengan polisi, aku kagum pada sifat nasionalismenya, kedisiplinannya,kerapian dan kesetiaannya. Kekaguman itu tumbuh dari aku masih kecil dan semakin tumbuh ketika pada tahun 2010 aku prajabatan di Bimbing oleh TNI.

Pada saat berkenalan dengan Angga bertepatan dengan suasana idul adha, waktu perjalanan pulang ke Lombok Timur dia terus menerus menghubungiku bahkan sesampainya aku di Lombok Timur dia sempat VC denganku dan aku sempat juga memperkenalkan beberapa anggota keluargaku padanya.

Ketika malam mulai beranjak mendekati kelam, tiba-tiba Angga menelfonku kembali.  Malam itu kami mengobrol banyak hal, aku merasakan mulai nyaman dengannya, dia humoris bahkan kadang kekanak-kanakan. Angga bercerita banyak hal tentang dirinya mulai dari keluarga sampai perjalanan karirnya. Entahlah malam itu tiba-tiba aku merasakan ada getaran indah yang menyelinap dalam hatiku, rasa yang tak biasa, aku seolah tidak ingin malam itu berlalu dengan cepat.  Kami mengobrol sampai hampir pagi menjelang dan jujur seumur hidupku baru kali ini aku telfonan dengan pria yang bukan muhrimku hingga pagi menjelang. Kenangan ini mungkin takkan ku lupakan karena bertepatan dengan malam hari raya idul Adha, diakhir percakapanku denganmu kau ucapkan sebuah kalimat yang begitu menggetarkan hatiku * i love u*

Aku bahagia mendengarnya walaupun pada saat itu timbul pertanyaan dalam hatiku" Apa mungkin secepat ini rasa itu hadir??"

ENTAHLAH .....


BERSAMBUNG 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TERSESAT

Cerita dikit perjalanan hari ini: Minggu-minggu ini vertigo ku suka kambuh, walau tidak separah dulu tapi tetap membuatku khawatir karena ...