Berkibarlah Dengan Sempurna

Tujuh belas Agustus akan segera tiba

Seluruh rakyat Indonesia bergembira

Menyambut hari kemerdekaan bangsa kita

Gema dan gegap gempita dari segala penjuru 

Memekikkan telinga 

Menyuarakan dan menyemarakkan hari kemerdekaan Indonesia

Ku teringat disuatu masa

Tepatnya 77 tahun yang silam

Saat Indonesia di bawah penjajah Belanda yang kejam 

Yang mencipta suasana kelam

Tumpah darah berceceran 

Harta dan nyawa dikorbankan

Demi kemerdekaan yang diimpikan 

Wahai pahlawan yang kucinta

Terima kasih tak terkira atas semua jasa

Tanpa kalian Indonesia takkan merdeka

Doa terbaik senantiasa tercipta

Untuk mengenang perjuanganmu yang tak terkira

Tugas kami menjaga negara 

Agar perjuanganmu dulu tak sia-sia

Indonesiaku kini telah merdeka

Rakyat Indonesia dapat tersenyum bangga

Sang saka merah putih berkibarlah sempurna

Tunjukkan pada dunia

Engkau berjaya dan takkan dapat diperdaya

Pincang Hijau

15 Agustus 2022

Kenangan Guru Penggerak

Pernah di dalam hati saya dipenuhi keyakinan bahwa seseorang yang saya dampingi selama ini adalah takdir-Nya untuk hidup saya.

Pernah saya begitu bersyukurnya dipertemukan dengannya yang saya anggap begitu baik.

Pernah saya berusaha memantaskan diri demi untuk duduk bersanding di sebelahnya kelak dalam akad.

Pernah juga saya memohon doa di setiap sujud terakhir saya, agar apa yang saya aminkan adalah apa yang Tuhan izinkan.

Namun nyatanya, hanya di dalam hati saya keyakinan itu penuh, sedang di dalam hatinya terisi keraguan. Hanya saya yang bersyukur atas pertemuan dengannya, sedang dia tak merasakan apapun. Hanya saya yang berusaha memantaskan diri, sedang baginya bukan saya yang pantas mendampingi. Hanya saya yang memohon doa di setiap sujud, sedang aminnya tidak bermuara pada saya.

Saya ingin membencinya, tetapi rasa cinta saya masih lebih besar dari segala-galanya 

Jenuh

Mungkin saat ini

Rasa rindu membuncah begitu hebat untukmu

Rasa yang mampu mencipta rasa ingin bertemu dan ingin menatap wajahmu

Namun jika ketidak pedulian selalu kau tunjukkan di depanku 

Suatu saat kau kan temukan 

Rasa cinta dan rindu itu akan tergerus

Oleh sikap abaimu

Ketika seorang wanita mencintaimu dengan tulus

Jangan pernah menyia-nyiakannya

Karena ketika dia memilih diam dan pergi

Kau kan tau sakitnya kehilangan orang yang peduli padamu

Jenuh

Burung-burung camar

Bawalah daku terbang melayang ke angkasa

Kuingin menyelami indahnya langit bersama kerlap kerlip sinar bintang di sana

Ku ingin berlari bersama riuhnya angin 

Yang menderu-deru

Aku lelah dan jenuh

Jenuh disetiap langkah yang tak berhenti

memutar mesin waktu

Aku jenuh dalam kebekuan 

Aku jenuh dalam kehampaan 

Aku jenuh dengan keriuhan

Aku jenuh dalam kerinduan

Aku jenuh dalam kediaman 

Harapanku membuntu dalam debu kehidupan 

Hatiku lusuh oleh rapuhnya kepribadian

Beranak pinak di padang pasir nan gersang

Jauh di ujung sudut sana

Kumenatap wajah rona kedamaian

Di bawah lentera rumbia cinta

Sejumput yang kulihat

Menumbuhkan sebongkah kebahagiaan

Mencipta seutas asa dalam keriangan 

Berharap sang merpati 

Membawa daku berkelana ke ujung dunia

Mengubur semua rasa jenuh yang ada

Dalam kubangan lembah yang menganga

Puncang Hijau

7 Agustus 2022

Dilema

Disaatku berada di persimpangan jalan

Ayunan langkah kakiku terasa kaku kemana 

hendak kubawa

Hatiku dilanda kebingungan yang membabi-buta

Kala harus berhadapan dengan dilema yang melanda jiwa

Dia yang datang dengan sejuta cinta

Memberikanku ketenangan dengan tutur kata yang menentramkan jiwa

Kumencoba berpegang pada keteguhan rasa

Karena ku tak ingin jadi pengkhianat cinta

Namun

Jauh di ujung sana

Ada yang lain menyapa jua dengan segudang asa

Dia memberikan kehangatan dengan gelora asmara yang membara

Membuatku kadang tak berdaya menolak hasrat yang ada

Oh Tuhan yang Maha Kuasa

Sukma rasaku bergejolak tak tau harus bagaimana

Kala dua hati tak mampu kutepis saat harus menghinggap dalam hati yang kehausan cinta

Hanya pertolonganmu yang mampu membuatku terbebas dari rasa bersalah yang menguasai dada

Aku hanya ingin menjadi seorang yang setia

Karena ku pembenci pada pengkhianat cinta 

Lombok Barat

2 Agustus 2022

Pukul 04.49 WITA