Malam
Peluklah aku meski dalam kelammu
Selalu meninggalkan kesunyian yang begitu menyayat
Malam
Belailah aku
Biarkan aku terlelap sejenak
Meski ada air mata yang menetes
Berderai membasahi pipi
Malam kian berbalut sepi
Dinginnya menusuk merayu hati
Cahaya bulan seakan tertutupi
Nuansa sepi semakin menyelimuti
Mencoba menyibak misteri
Yang menghantui hati
Bertanya pada bintang yang tak kunjung
menyahuti
Kukorbankan diri dalam ilusi
Hanya sekedar hilangkan rindu
yang menghimpit hati
Padamu Tuhan ku sandarkan diri
Memasrahkan diri pada takdir yang menghampiri
Lombok Barat
6 Juli 2022
Pukul 00.42 WITA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar